Minggu, 29 November 2020

WargaBali, Solusi Mengelola Aktivitas Budaya dan Komunitas Dimanapun Anda Berada

Masyarakat Bali Sedang Melakukan Upacara (Source: Unsplash)

Mahasiswa beserta dosen Teknologi Informasi Fakultas Teknik Universitas Udayana menciptakan produk penelitian terapan yang bernama WargaBali sebagai bentuk kontribusi dalam melestarikan budaya Bali.

Dari tahun ke tahun, evolusi teknologi adalah salah peluang yang mengejutkan serta tidak pasti. Masa depan mungkin tidak diketahui, tetapi kemajuan digital terus mengubah dunia kita dengan cara yang mendorong orang untuk membentuk kebiasaan baru, menemukan cara baru untuk bekerja sama, dan menjadi manusia yang lebih baik.

Budaya dan Teknologi (Source: Clockwise)

Mana yang lebih dulu, ayam atau telur? Mana yang lebih dulu, budaya atau teknologinya? Kemajuan teknologi secara historis telah didorong untuk memenuhi kebutuhan dan kebutuhan orang (budaya), dan telah didorong oleh kreativitas dan ketekunan yang besar. Teknologi diserap ke dalam kehidupan orang-orang yang mempengaruhi budaya dan cara hidup mereka; Namun dewasa ini, teknologi berkembang lebih cepat daripada budaya, sehingga terjadi pergeseran dalam hubungan antara keduanya. Agar tidak terjadi pergeseran yang sangat signifikan, Bali Integrated Solution menciptakan sebuah aplikasi yang bernama WargaBali yang didedikasikan sebagai bentuk kontribusi dalam pelestarian budaya dan mendukung terbangunnya berbagai komunitas untuk Warga Bali dimanapun berada.

Aplikasi Warga Bali

WargaBali adalah sebuah aplikasi karya dari mahasiswa dengan dosen dari Jurusan Teknologi Informasi Fakultas Teknik Universitas Udayana sebagai bentuk kontribusi dalam pelestarian budaya khususnya pada daerah Bali. WargaBali memiliki banyak fitur-fitur yang sangat menarik didalamnya. Pada review aplikasi kali ini saya akan membahas mengenai fitur-fitur yang terdapat pada aplikasi Wargabali.


Fitur Hari Raya

Hari Raya (Source:  Unsplash)

Bagi warga Hindu di Bali, mungkin hari-hari raya besar keagamaan bagi umat Hindu tidak lah asing lagi. Di Bali sendiri ada dua kalender untuk hari-hari suci, yaitu berdasarkan kalender Saka dan kalender Bali yang memakai dasar wewaran dan wuku dan hari suci tersebut biasanya digelar 6 bulan (210 hari) sekali salah satu contohnya Hari Raya Galungan, dan satu lagi adalah kalender Saka biasanya memakai dasar wewaran atau purnama/tilem dan Sasih yang jumlahnya 12 dan hari suci tersebut digelar setiap setahun sekali seperti saat perayaan Hari Raya Nyepi. Sehingga nantinya muncul hari-hari yang suci dan dikeramatkan bagi umat Hindu.

User Interface dari Fitur Hari Raya

Pada aplikasi WargaBali tersedia fitur Hari Raya yang dapat memudahkan pengguna untuk mencari Hari Raya sucu khususnya agama Hindu di Bali atau biasa disebut dengan Rahinan seperti Tumpek, Buda Cemeng, Purnama, dan masih banyak lagi hanya dengan menginput hari suci, bulan, dan tahun. Mudah sekali bukan? Penjelasan tentang fitur Hari Raya juga sudah saya posting di Instagram dan Facebook.


Fitur Cek Otonan

Otonan (Source: kintamani.id)

Otonan adalah upacara (upacara ulang tahun) yang dilaksanakan di Bali, Indonesia. Enam bulan setelah seorang anak lahir, upacara dilaksanakan menurut penanggalan Wuku Bali, baik pada masa Sapta Wara maupun Panca Wara. Tujuan dari upacara ini adalah untuk menebus kesalahan dan kejahatan dari kehidupan sebelumnya untuk mencapai kehidupan yang lebih sempurna.

User Interface dari Fitur Cek Otonan

Pada fitur Otonan, pengguna hanya perlu menginput tanggal lahir dan memasukkan tanggal dan tahun lahir untuk mencari tanggal otonan.  Penjelasan tentang fitur Cek Otonan juga sudah saya posting di Instagram dan Facebook.


Fitur Ala Ayuning

Memanen Buah (Source: Unsplash)

Selanjutnya ada fitur Ala Ayuning. Fitur Ala Ayuning merupakan sebuah fitur pada aplikasi WargaBali yang dapat digunakan pengguna untuk mencari tanggal Ala Ayuning atau tanggal baik dan buruk berdasarkan peruntukan yang dapat dicari disertai dengan filter pantangan. Beberapa contoh dari penggunaan Ala Ayuning seperti mencari hari baik untuk menanam/memanen buah, atau Kala Caplokan sebagai hari yang baik untuk membuat alat-alat penangkap ikan.

User Interface dari Fitur Ala Ayuning

Penggunaan fitur Ala Ayuning hanya perlu memilih pencarian berdasar Peruntukan atau Ala Ayuning, lalu menginput perayaan hari yang ingin dicari, bulan, dan tahun. Maka hasilnya akan keluar seperti pada gambar diatas.  Penjelasan tentang fitur Cek Otonan juga sudah saya posting di Instagram dan Facebook.


Fitur Atur Dewasa

Nganten (Source: Unsplash)

Dewasa Ayu memiliki arti hari yang baik untuk melakukan suatu aktivitas atau kegiatan. Pada umumnya penentuan dewasa dipergunakan untuk kegiatan Panca Yadnya. Pada fitur Atur Dewasa, pengguna dapat melihat hari baik untuk melakukan kegiatan atau aktivitas yang ingin diadakan dengan memilih aktivitas yang ingin dicari hari baiknya berdasarkan kegiatan, bulan, dan tahun disertai filter Dasa Wara yang dicari dan dihindari.

User Interface dari Fitur Atur Dewasa

Gambar diatas merupakan user interface dari penggunaan fitur dari Atur Dewasa, berkat teknologi, semua yang terlihat sulit menjadi lebih mudah seperti WargaBali yang diciptakan untuk memudahkan masyarakat serta berkontribusi dalam pelestarian budaya di Bali. Penjelasan tentang fitur Cek Otonan juga sudah saya posting di Instagram dan Facebook.

Untuk fitur lainnya seperti Pencarian Sloka, Ramalan Perjodohan, dan Reminder dapat dilihat disini yang ditulis oleh teman saya, Divani.

Yuk tunggu apalagi, mari kita support developer lokal dengan mengunduh dan menggunakan aplikasi WargaBali! Dengan menggunakan aplikasi WargaBali, selain telah mensupport developer lokal, kalian juga sudah berkontribusi dalam pelestarian budaya yang ada di Bali.

Sebagai penutup, ada salah satu kutipan tentang kebudayaan yang sangat saya sukai dan mungkin bisa kalian baca.

"Kebudayaan tidak dapat dipertahankan saja, kita harus berusaha merobah dan memajukan, oleh karena kebudayaan sebagai kultuur, sebagai barang yang tumbuh, dapat hilang dan bisa maju."
  Mohammad Hatta  

WargaBali tersedia di Website Warga BaliAndroid, dan Telegram. Jadi tunggu apalagi, buruan download aplikasi WargaBali sekarang!

Playstore: WargaBali App

3 komentar: